Dalam unggahan tersebut, dia menyebut pesawat seharusnya mendarat pukul 14.45 WITA. Namun pesawat batal mendarat karena ada angin puting beliung sehingga pesawat berputar-putar di udara.
Kuatnya guncangan akibat turbulensi itu membuat dia tak bisa menggenggam pegangan tangan di kursi. Dia hanya bisa berzikir berkali-kali hingga guncangan mereda.
"Pegangan tangan di kursi tidak bisa saya gengam karena guncangannya kencang sekali. Saya pasrah tidak bisa nangis hanya bisa dzikir-dzikir terus," ujarnya.
Seorang penumpang pesawat yang juga ada dalam penerbangan itu memberikan komentar dalam unggahan tersebut.
"Ya Allah mba kita 1 pesawat ini. Saya sama istri duduk di 38J dan 38H. Kalau diinget lagi masih lemes rasanya," tulis akun Instagram @maisiano.
Informasi yang dihimpun iNews.id, pesawat tersebut dijadwalkan mendarat di Bandara Sis Aljufri Palu pukul 14.50 WITA.
Pesawat tersebut baru mendarat di bandara pukul 15.10 WITA setelah berputar-putar di udara selama 20 menit.
Editor : Miftahudin