BREBES, iNews.id - Saat hendak memancing di Sungai Rambatan, Kuntring warga Desa Kedungbokor, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes dibuat merinding dengan menemukan sesosok mayat wanita yang mengenakan daster berwana merah, Minggu (08/09/2024).
Pria berusia 35 tahun tersebut sontak berteriak meminta tolong ke warga lainnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun menyebut, penemuan mayat berawal dari 3 orang warga yang sedang memancing di pinggiran Sungai Rambatan, Dusun Poncol, Desa Kedungbokor. Ketiganya lalu melihat seperti boneka besar terapung di sungai.
Ketiga pemancing yang penasaran lalu mendekatinya. Setelah didekati ternyata bukanlah sebuah boneka, melainkan mayat berjenis perempuan yang mengenakan daster berwarna merah.
Kasus penemuan mayat wanita berdaster merah ini langsung membuat gempar warga setempat dan dilaporkan kasus kejadian ini ke Polsek Larangan.
Petugas kepolisian yang datang ke lokasi kejadian langsung mengevakuasi jasad wanita ke kamar jenazah RSUD Brebes. Termasuk memintai keterangan para saksi di lokasi kejadian.
Kanit Reskrim Polsek Larangan Ipda Yadi Suryadi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian wanita tenggelam di Sungai Rambatan yang ditemukan oleh warga yang sedang memancing.
"Memang benar ada penemuan mayat di Sungai Rambatan dan kami datang ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi mayat tersebut ke kamar mayat RSUD Brebes," ujarnya.
Hasil pemeriksaan tim medis RSUD Brebes, tidak ditemukan luka akibat benda tumpul maupun benda tajam. Sehingga kematian korban murni akibat tenggelam.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan dan kematian korban karena tenggelam di sungai. Untuk identitas belum diketahui dan bagi masyarakat sekitar yang merasa kehilangan dengan ciri-ciri yang sama, silahkan untuk datang ke Polsek maupun kamar mayat RSUD Brebes," pungkasnya.
Berikut ciri-ciri mayat wanita tersebut:
1. Menggunakan daster berwana merah dengan corak batik.
2. Berbadan gempal tinggi kurang lebih 155 cm.
3. Rambut pendek.
4. Menggunakan gelang tali berwarna merah pada tangan sebelah kiri.
Editor : Miftahudin