BREBES, iNews.id - Pasukan anti huru hara Sat Samapta Polres Brebes Jumat (17/02/2023) sore disiapkan. Mereka bahkan menggunakan sergam lengkap pengamana diri, bahkan 1 unit kendaraan watercanon turut disiagakan.
Kegiatan tersebut ternyata dalam rangka simulasi penanganan aksi Unjuk rasa (Unra) dan Pengendalian massa (Dalmas) diikuti oleh seluruh personel Satuan Samapta dengan instruktur Kasat Samapta. AKP Suraedi.
Hal tersebut juga untuk meningkatkan kemampuan personelnya dalam aksi penanganan unjuk rasa jika dibutuhkan.
"Kegiatan pelatihan ini dalam rangka meningkatkan kemampuan personel serta melatih kekompakan dan mengingat kembali gerakan gerakan saat pengendalian massa mulai dari dalmas awal hingga dalmas lanjut," kata Kasat Samapta AKP Suraedi.
Dengan didampingi oleh para Kanit Dalmas yang juga bertindak sebagai instruktur, para anggota sebelumnya diberikan materi singkat terkait peraturan yang yang mengatur tentang penggunaan kekutan dalam tindakan kepolisian.
"Sebelumnya secara singkat kami berikan materi sosialisasi Perkap no 1 tahun 2009 tentang penggunaan Kekuatan dalam tindakan Kepolisian dan Perkap No 16 tahun 2006 tentang pengendalian Massa," lanjutnya.
Terpantau para personel yang rata rata masih muda tersebut mengikuti dengan semnagat dan sungguh. Mereka secara kompak melakukan instruksi yang diberikan.
"Dalam latihan tersebut kita simulasikan mulai dari gerakan dalmas awal. Kemudian Dalmas tanpa alat, Formasi Tangan berkait disusul dengan Dalmas lanjut serta Dalmas menggunakan alat sampai Formasi berlindung Dengan alat Dalmas," lanjut Suraedi.
Kegiatan pelatihan tersebut, lanjut Suraedi, juga ditekankan dan mengingatkan kembali kepada personil Sat Samapta Polres Brebes tentang tahapan tahapan dalam Penggunaan Kekuatan dalam tindakan kepolisian. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak terjadi pelanggaran dan kesalahan prosedur personil polri dalam melaksanakn tugas dilapangan.
"Kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan bagi personil baik secara materi dan teknik dalam melaksanakan tugas kepolisian dan penggunaan peralatan dalam penanganan Unra serta untuk memberikan dan menyamakan persepsi kepada seluruh personil sesuai dengan SOP dan Perintah Pimpinan dalam melaksanakan tugas kepolisian," pungkasnya.
Editor : Miftahudin