Ini Kata Polisi Terkait Pasutri Tewas di Dalam Kamar, Ada Luka di Beberapa Bagian Tubuh

BREBES, iNews.id - Polsi memberikan keterangan terkait kasus kematian pasangan suami-isteri, warga Dukuh Karang Pucung Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, pada Jumat (30/06/23) siang. Bahkan hingga saat ini terus dilakukan penyelidikan pihak kepolisian.

Kapolsek Sirampog AKP Susanto Agus Priyono, saat dihubungi awak media membenarkan peristiwa tersebut. Dimana kejadian pertama kali diketahui keponakannya.

Baca Juga

Polisi Buru Pelaku Penyebab Kematian Pasutri di Brebes, Keluarga Dimintai Keterangan 

Hasil pemeriksaan, ditemukan sejumlah luka. Korban laki-laki keluar darah pada mulut, luka robek terbuka pada dahi kanan dan pada korban perempuan terdapat luka robek pada bibir atas kiri, keluar darah pada mulut, luka robek pada kaki kanan, 

"Ada sejumlah luka pada kedua korban," ujarnya.

Menurut Kapolsek, kejadian yang menewaskan pasangan suami-isteri yang merupakan pensiunan guru. 

Baca Juga

Ditagih Janji Menikahi, Pria Beristri di Brebes Nekat Bunuh Janda Selingkuhannya

Diketahui berawal, dari kecurigaan kerabatnya, karena kedua korban tidak terlihat keluar rumah hingga siang. Dari rasa penasaran ini, keponakan korban mengecek ke dalam kamar depan dan ternyata didapati pasutri ini sudah tidak bernyawa.

"Pada hari Jum’at tanggal 30 Juni 2023 sekira pukul 11.30 Wib saksi yang merupakan keponakan korban curiga dengan keadaan korban yang sampai dengan pukul 11.00 WIB tidak terlihat beraktifitas di sekitar rumah.

Selanjutnya saksi mengecek ke rumah dan melihat kondisi rumah sepi dan setelah di periksa di dalam kamar depan mendapati korban sudah dalam kondisi meninggal dunia berada di atas tempat tidur posisi telentang bersebelahan," ungkap AKP Susanto Agus.

Baca Juga

Polisi Amankan Pelajar Pelaku Pembunuhan Pria di Tanjung

Sementara kasus ini masih dilakukan penyelidikan pihak kepolisian untuk mengungkap misteri kematian keduanya. Kedua jenazah saat ini dievakuasi ke RSUD Brebes, guna dilakukan autopsi tim Labfor Polda Jateng.

Editor : Miftahudin