"Jika ada sesuatu yang terdengar mencurigakan atau terasa tidak beres, berhentilah terlibat dengan profil tersebut dan bicarakan dengan seseorang yang Anda percayai untuk mendapatkan opini kedua," lanjutnya.
Martin menyebut, akan sulit untuk mengetahui orang dengan tanda-tanda sebagai penipu di aplikasi kencan. Namun menurutnya, jika seseorang hanya memiliki satu foto atau tidak sama sekali, itu patut dihindari.
Selain itu juga orang-orang dengan foto glamor yang memamerkan gaya hidup mewah atau sangat cantik atau tampan, seperti model mungkin juga merupakan bagian dari penipu.
Martin pun mengatakan, salah satu cara untuk memeriksanya adalah dengan melakukan 'pencarian gambar' di Google atau platform lainnya untuk melihat apakah foto tersebut diambil dari tempat lain.
Penipu juga cenderung mencoba untuk menyatakan cinta mereka setelah beberapa minggu untuk mencoba memikat hati dan kepercayaan agar merasa berada dalam romansa yang lebih intim untuk membahas soal materi.
"Jika orang yang Anda ajak bicara terus mengajukan alasan mengapa mereka tidak dapat bertemu, ada kemungkinan besar mereka adalah penipu dan identitasnya idak seperti yang mereka katakan," ujar Martin.
"Anda harus selalu mempertanyakan mengapa seseorang mungkin meminta uang kepada Anda, dan selalu berkonsultasi dengan orang yang Anda percayai untuk mendapatkan pendapat kedua," tutupnya.
Editor : Miftahudin