BREBES, iNews.id - Mansyur (46) seorang tukang ojek asal Kelurahan Pasarbatang, Kabupaten Brebees yang kesehariannya mangkal di Alun Alun Brebes harus ikhlas menerima kenyataan yang ia alami, pasalnya ia harus merawat istrinya yang sudah sakit selama 3 tahun pasca melahirkan anak ke 2 nya.
Mansyur bercerita, awalnya istrinya usai melahirkan anak ke dua pada 2018 mengalami pendarahan. Berjalanannya waktu Ayu yuniastika (31) istri mansyur tiba tiba muntah muntah hingga terbaring lemas.
Selama 3 tahun terahir, istrinya hanya bisa terbaring lemas di kasur. Sementara untuk aktifitas sehari hari dibantu oleh suaminya.
"Saat itu habis melahirkan anak yang kedua tahun 2018, setelah itu pendarahan. Awalnya muntah muntah setelah 6 bulan. Saya kemudian priksakan istri saya ke dokter praktik," ujarnya saat ditemu dirumahnya Rabu, (26/10/2023).
Saat priksa, dokter menyarankan pihaknya untuk dirujuk ke RS untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Dokter menyatakan jika istrinya mengalami kejala struk ringan.
"Awalnya di periksa ke dokter kemudian dokter menyarankan ke RS, tapi istri saya nggak mau. Kemudian dikasih saran untuk makan telur ayam kampung, pela hati sama madu. saat itu setelah dilakulan 2 minggu sempet sembuh namun saat ada covid kambuh lagi," ungkapnya.
Lantaran saat itu sedang pandemi, mata pencaharian masyur sempat terpuruk. Ia pun kesulitan untuk membelikan susu vitamin untuk istrinya tersebut.
"Saat itu sempat tidak minum susu ahirnya kambuh lagi, ya gimana soalnya kan musim covid jadi nggak dapet penumpang, ahirnya sampai saat ini masih terbaring lemas tidak bisa beraktifitas," ucapnya.
Mansyur mengaku, meski mempunyai BPJS KIS dari pemerintah namun ia kesulitan membujuk untuk istrinya diajak berobat ke RS.
"Kalau BPJS Kis yang gratis dari pemerintah punya, tapi istri yang tidak mau dirawat di RS," katanya.
Mansyur juga bercerita, anaknya yang saat ini masih berusia 4 tahun juga terkadang diajaknya untuk menarik ojek lantaran tidak ada orang yang bisa merawat anaknya yang masih kecil.
Istrinya bahkan terkadang harus rela ia tinggal jika Masnyur mangkal ojek di alun alun.
"Anak yang masih kecil kadang juga saya ajak narik ojek, apalagi istri kalau malam sering saya tinggal," ungkapnya.
Sementara saat kedatangan dari Polsek Brebes, Mansyur mengaku senang. Ia juga merasa terbantu ekonominya.
"Terimakasih Pak Kapolsek Brebes sudah bersedia menjenguk istri saya, sangat membantu perekonomian yang saat ini sedang kesulitan," katanya.
Sementara Kapolsek Brebes AKP Mulyono mengaku, awalnya mendapatkan laporan dari medos. Selepas itu ditindak lanjuti untuk sambang kerumah warga tersebut.
"Kami dari Polsek Brebes peduli dengan sesama, kami serahkan sejumlah sembako untuk sedikit meringankan beben keluarga Bapak Masnyur yang sedang terkena musibah, semoga ini bisa membantu," tandasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait