BREBES, iNews.id - Empat siswa SMA Negeri 2 Brebes berhasil meraih juara pertama di ajang kreatif dan inovatif (krenova) yang digelar Badan Perencanaan dan Penelitian Pembangunan Daerah (Baperlitbangda) Kabupaten Brebes.
Mereka meraih juara pertama dari kategori pelajar dalam lomba tahunan tersebut.
Mereka mewakili sekolah mengikuti ajang tersebut dengan membuat teknologi tepat guna berupa inovasi alat pencacah rumput untuk pakan ternak. Alat ini dibuat untuk memudahkan petani dalam memberikan pakan ternaknya.
Dengan adanya alat ini, peternak tidak lagi kesulitan ketika hendak membuat stok pakan ternak dalam jangka waktu lama. Sebab, rumput yang telah dicacah kemudian difermentasi.
"Rumput tersebut juga bisa untuk stok pangan dalam waktu seminggu lebih," kata guru pembina siswa, Ana Aristiana, Kamis (22/5/2025).
Dia melanjutkan, pihaknya menciptakan alat pencacah rumput ini bertujuan untuk membantu dan memudahkan para peternak sapi dan kambing agar tidak lagi kesulitan mengolah pakan ternak. Alat ini, kata dia, juga bisa untuk mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos.
"Bukan hanya untuk pencacah rumput, bisa juga untuk mencacah sampah organik menjadi pupuk kompos. Kita bikin alat ini sejak bulan Januari dengan modal Rp600 ribu," tandasnya.
Kepala Baperlitbangda Brebes, Apriyanto Sudarmoko mengucapkan selamat kepada para pemenang lomba krenova tahun 2025 ini. Dia menyebut, tahun 2025 ini ada 42 peserta yang mengikuti krenova. Jumlah itu terdiri dari 14 peserta umum dan 28 peserta pelajar.
"Jumlah ini memang ada penurunan tapi yang disajikan berbeda menyesuaikan tema tahunan. Untuk kualitas peserta juga sudah lebih baik. Kegiatan ini rutin di pemerintah kabupaten/kota kami ingin setiap krenova ada inovasi yang terbarukan," ungkap dia.
Dia melanjutkan, para pemenang lomba memperoleh apresiasi dari pemerintah, terdiri dari sertifikat penghargaan dan uang pembinaan total Rp27 juta. Kemudian pemenang lomba, baik peserta kategori umum maupun pelajar akan dikirimkan ke lomba krenova tingkat provinsi untuk mewakili Kabupaten Brebes.
"Dua tahun terakhir kita dapat juara pertama. Sekarang memang kualitas yang mereka lombakan lebih baik dari sebelum-sebelumnya," pungkasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait