Pickup Pengangkut Ayam Lakalantas di Tol Pejagan KM 254A, Diduga Akibat Asap Tebal Semak Terbakar

BREBES, iNews.id - Sebuah Pickup menyeruduk minibus Alphard berwarna putih di Tol Pejagan-Pemalang KM 254 jalur A dari arah Jakarta menuju Tegal, Rabu (27/09/2023). Diduga akibat jarak pandang yang disebabkan asap tebal dari pembkaran semak di sekitar jalan tol. Sementara belum diketahui pasti korban dalam kecelakaan tersebut.

Akibat kecelakaan tersebut, body depan pick up yang digunakan untuk memuat ayam broiler ringsek dan terguling di tengah jalan hingga membuat arus lalulintas tersendat. Sementara sopir mendapatkan penanganan medis.

Baca Juga

Bus Rombongan Pariwisata Pelajar SMK dengan Minibus Ringsek Usai Terlibat Kecelakaan di Brebes

Anggota Satlantas Polres Brebes yang mendapatkan laporan tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi.

Sementara berdasarkan data yang dihimpun, arus lalulintas bahkan sempat macet total dari mulai 253 A dikarenakan asap tebal yang menyelimuti di sekitar tol.

Bahkan, kendaraan derek turut dilibatkan untuk mengevakuasi truk yang melintang dibadan jalan. Sementara 1 unit pemdadam kebakaran turut dikerahkan untuk memadamkan semak semak yang terbakar.

Baca Juga

Tragis! Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Dump Truk saat Pulang Sekolah

KBO Satlantas Polres Brebes Ipda Syaeful Hidayat dalam acount resmi Instagram @satlantasbrebes mengatakan, pihaknya melakukan cek TKP adanya kecelakaan lalulintas di Tol Pejagan-Brebes KM 254 Jalur A. .

Sementara untuk arus lalulintas terpantau ramai lancar, pihaknya juga menghimbau untuk pengguna jalan untuk tetap berhati hati dan mengurangi kecepatan.

Sementara Kepala Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR) Ian Dwinanto saat dikonfirmasi membenarkan terkait peristiwa tersebut. Pihaknya mengaku sudah menerima laporan dari anggotanya yang dilapangan.

Baca Juga

Rem Blong, Truk Crane Tabrak Rumah Warga di Bumiayu, Dua Korban Tewas

"Betul ada kecelakaan, KR pick up menyundul Alphard putih. Informasi lengkap segera kami sampaikan," ungkapnya singkat.

Editor : Miftahudin