BREBES, iNews.id - Komandan Kodim 0713 Brebes Letkol Inf Sapto Broto menegaskan, seluruh prajurit TNI harus bersikap netral dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 agar pelaksanaan pesta demokrasi bisa berjalan dengan aman dan lancar.
"TNI harus netral, tidak boleh berpihak ke siapapun," tegas Komandan Kodim (Dandim) 0713 Brebes Letkol Inf Sapto Broto saat acara Ngopi Bareng Jurnalis Brebes, di Markas Kodim Brebes, Rabu (6/12/2023).
Dandim yang baru menjabat belum genap sepekan tersebut juga menegaskan, anggota TNI bahkan tidak boleh mengarahkan keluarganya untuk mendukung calon peserta Pemilu tertentu. Meskipun keluarga anggota TNI tetap punya hak memilih.
"Anggota TNI bahkan tidak boleh mengarahkan keluarganya. Sehingga TNI selalu menjaga konsudifitas berjalannya Pemilu yang langsung, umum, bebas dan rahasia," ungkapnya.
Pihaknya telah menginstruksikan jajarannya hingga ke bawah seperti Komando Rayon Militer (Koramil) untuk tetap bersikap netral.
Bahkan termasuk tempat-tempat milik TNI juga tidak diperbolehkan untuk berkampanye calon tertentu. Bagi anggota yang melanggar, ada sanksi tegas yang bisa dijatuhkan.
"Anggota yang terbukti tidak netral, sudah ada posko pengaduan untuk diproses secara hukum berlaku," kata Sapto.
Sapto mengimbau agar masyarakat bisa mengikuti pesta demokrasi lima tahunan dengan tetap menjaga iklim kondusifitas.
"Termasuk acara kopi bareng bersama insan wartawan, agar terjalin sinergitas hubungan yang lebih baik. Dalam agama istilahnya silaturahmi, seduluran, saling menyapa dan berkomunikasi," pungkasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait