Amalan Jariyah Saat Meninggal Dunia, Simak Penjelasannya

JAKARTA,iNews.id - Ketika manusia meninggal dunia, maka terputuslah semua urusan dan amalannya. Semua harta, jabatan serta segala yang berurusan dengan duniawi tidak akan dibawa mati.Akan tetapi ada tiga perkara yang tidak akan terputus dan menjadi amal jariyah hingga ke akhirat nantinya.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

Artinya: Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, 
atau doa anak yang sholeh (HR. Muslim no. 1631).

Pendakwah kondang, ustadz Dhanu mengatakan, tiga perkara yang tidak akan putus setelah meninggal dunia.

yaitu diantaranya: shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan doa anak shaleh.

Ustadz Dhanu menjelaskan tiga perkara yang dimaksud, dan nantinya akan dibawa manusia hingga meninggal dunia.

1. Shadaqah Jariyah

Shadaqah jariyah ini, kata Ustadz Dhanu, memang sedekah yang keluarkan ketika masih hidup, diberikan kepada siapapun yang membutuhkan dan dengan catatan niatnya lillahi ta'ala.

"Jadi sedekah itu jangan kita niatkan cari untung di dunia," katanya dikutip dari channel YouTube MNCTV Official, Selasa (7/6/2022).

2. Ilmu yang Bermanfaat

Menurut Ustadz Dhanu, ilmu yang bermanfaat tak hanya untuk kepentingan duniawi, akan tetapi ilmu yang dapat menyelamatkan manusia hingga di akhirat kelak.

"Bahwasannya apa yang kita kerjakan di dunia itu satu, yaitu Lillahi ta'ala, diawali dengan basmallah dan diakhiri dengan Alhamdulillah," tuturnya.

3. Anak Shaleh yang Mendoakan

Selanjutnya adalah anak yang shaleh senantiasa mendoakan kedua orangtuanya. Ternyata doa tersebut tak hanya diperuntukkan bagi yang didoakan, tapi juga mengalir kepada yang mendoakan.

Anak yang dimaksud merupakan yang dilahirkan, dibesarkan oleh kelurga yang juga shaleh. Mendidik anak tersebut agar menjadi pribadi yang lebih.

Editor : Miftahudin