Selama Sepekan 2 Korban Tenggelam di Bumiayu Terjadi, Tim Sar Berhentikan Pencarian

Petra Akbar
Tim Sar saat melakukan pencarian korban tenggelam. Foto: Petra Akbar

BREBES, iNews.id - Selama sepekan 2 kasus korban tenggelam di hulu Sungai Pemali terjadi di Kecamatan Bumiayu. Bahkan, tim SAR gabungan resmi melakukan pemberhentian pencarian pada salah satu korban tenggelam.

Peritstiwa orang tenggelam pertama terjadi pada Sabtu 25 Maret 2023 lalu di Desa Kalilangkap. Korban yakni Tobari (66), saat itu korban keluar rumah dengan membawa handuk menuju ke Sungai Pemali yang tak jauh dari rumahnya.

Dari keterangan keluarga, korban biasa melakukan hal itu untuk melakukan BAB di Sungai Pemali. Nahas, saat itu korban tak kunjung pulang kerumah. Bahkan, keluarga hanya menemukan handuk dan sandalnya saja di tepi sungai. Diduga, korban terpeleset dan terbawa arus sungai Pemali.

Koordinator Satgas PB BPBD Brebes Pos Bumiayu, Budi Sujatmiko mengatakan, selama sepekan ini ada 2 korban tenggelam di hulu Sungai Pemali. Bahkan, setelah melakukan pencarian selama hampir sepekan akhirnya tim sar gabungan dari berbagai unsur resmi berhenti mencari korban.

"Kami resmi memberhentikan pencarian korban yang belum juga ditemukan, kami juga sudah menyampaikan kepada pihak keluarga," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu, (02/04/2023).

Sementara peristiwa kedua, seorang buruh penebang kayu Albasia merah yang di ketahui tenggelam Sungai Pemali Desa Pruwatan, Kamis (30/03/2023).

Korban di ketahui bernama Turip (50), warga Desa Karang Kemiri, Kecamatan Pakuncen, Kabupaten Banyumas.

Menurut kepala desa Pruwatan Rasiman, korban bersama 5 rekannya, Saryono (32), Arifudin (38) Aminudin (30), Kodirin (30) dan Sukirman (60) warga Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes sedang melakukan pekerjaan sebagai buruh penebangan kayu Albasia merah. Kayu yang sudah di tebang kemudian di hanyutkan di Sungai Pemali. 

"Saat itu lantaran kayu yang dihanyutkan tersangkut korban berusaha mengambil kayu yang hanyut ke tengah kedung akan tetapi Korban tidak bisa berenang dan kedung yang mempunyai kedalaman kurang lebih 10 meter dengan arus bawah yang kuat menarik korban ke tengah kedung. Korban bahkan sempat terdengar berteriak minta tolong.

"Namun, belum sempat ada pertolongan dari teman temannya , korban langsung tenggelam ke dalam kedung Genteng," tuturnya.

Sementara Koordinator Satgas PB BPBD Brebes Pos Bumiayu, Budi Sujatmiko menyatakan, hingga hari ke tiga pencarian korban belum bisa ditemukan.

"Hasil pencarian masih nihil, besok masih akan kami lanjutkan," tandasnya.

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network