BREBES, iNews.id - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Tegal memberikan edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah dan Pembayaran Digital kepada 1.000 santri Pondok Pesantren Al Hikmah 1 Brebes, Jumat (10/02/2023).
Kegiatan tersebut, bertujuan untuk memberikan informasi dan pemahaman bagi santri untuk lebih mengenal sistem pembayaran di Indonesia.
Enggar Estiko Handoko, Manajer Unit Implementasi Kebijakan SP dan Pengawasan SP-PUR KPwBI Tegal, mengatakan, bahwa tugas Bank Indonesia mengatur dan memastikan kelancaran sistem pembayaran tunai dan non tunai. Dalam pembayaran tunai, santri diberi pengetahuan mengenali keaslian uang Rupiah dengan cara 3D, yaitu Dilihat, Diraba, dan Diterawang.
"Bank Indonesia mengharapkan para santri untuk mencintai dan merawat rupiah, bangga kepada rupiah sebagai simbol kedaulatan bangsa, dan memahami fungsi rupiah sebagai alat transaksi pembayaran," ujarnya.
Selain itu, Santri sebagai kaum milenial juga diperkenalkan dengan pembayaran non tunai yaitu QRIS. Walaupun ketika di Pondok tidak diperbolehkan membawa handphone, namun ketika lulus pondok nanti, mereka pasti akan menggunakan layanan pembayaran non tunai berbasis QR tersebut.
"Kami juga berpesan kepada para santriwan-santriwati untuk berhati-hati terhadap sms, whatsapp, telepon dari orang yang tidak dikenal yang meminta untuk meng-klik link aneh ataupun meminta nomor OTP karena kemungkinan besar itu adalah penipu yang mencoba mendapatkan uang dari rekening," ungkapnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait